BAB I PENDAHULUAN
LAN TERDIRI DARI 1. Pengenalan Sistem Jaringan. Sitem Jaringan (LAN Network) adalah kumpulan komputer yang dapat berkomunikasi satu sama lain, dengan menggunakan peralatan yang dapat diakses secara bersama-sama dan dapat berhubungan dengan komputer induk yang jauh letaknya, namun fungsi dari tiap peralatan komputer itu sendiri masih bisa difungsikan sebagai single user komputer lokal PC stand alone biasa Dengan adanya sistem jaringan ini maka dimungkinkan adanya komunikasi antar komputer, meskipun ada batas jarak, sehingga pertukaran data informasi dapat dilakukan dengan cepat tanpa harus meninggalkan tempat kita bekeda
2. Unsur Local Area Network Unsur dari sistem jaringan (LAN) meliputi 5 macam, yaitu
a. File Server (komputer pusat induk
b. Work Station (node)
c. Jaringan d Sistem operasi
e Perangkat Lunak Aplikasi dan Utility. File server komputer induk I server adalah perangkat keras komputer yang berbasis Personal Komputer, untuk sistem yang ada di UNwAMA ini digunakan jenis PC Server: Processor: Intel Pentium Pro-200 MHz Memory I RAM: 32 MB Disk storage (hard disk 2,1 GB 2.1 00 MB Dengan kemampuan transfer data berkisar 10 mbps (mega byte per secon), jadi dapat kita bayangkan, betapa cepatnya proses transfer data dengan fasilitas tersebut. Fungsi utama dari File Server ini adalah sebagai perangkat yang berfungsi mengatur penyimpanan data dari masing-masing work station dalam Hard Disk File Server, mengatur komunikasi antar work station dan work station dengan file server serta mengontrol keamanan LAN Work station yaitu Pc dimana para pemakai menjalankan program aplikasi yang ada dalam sistem jaringan tersebut Untuk work station digunakanjenis komputer 80486 dengan memory 4 MB Jaringan yang menghubungkan seluruh work station dan file server berupa pengkabelan jenis Coaxial Cable yang menghubungkan antar work station dengan menghubungkannya ke kartu antar muka (interface yang disebut LAN Card Ethemet Card (NIC Network Interface Card LAN akan berfungsi apabila sistem operasi LAN tersebut di install didalam Hard Disk File Server Untuk sistem yang ada di UNWAMA ini, digunakan sistern operasi NOVELL Netware. Perangkat lunak dan Utility yang terpasang adalah NOVELL versi 3.11 untuk 20 user pengembangan sampai dengan 100 user) Untuk meningkatkan unjuk kerja dari sistem ini, maka suatu saat dapat di update dengan sistem yang lebih baru yaitu Novell Netware ver 4. 1 0. Gambar 1. skematik Jaringan di UNwAMA Yogyakarta.
BAB II MANAJEMEN HARD DISK LAN
Sistem manajemen Hard Disk yang ini dapat dijelaskan sebagai beriku Sistem Manajemen Hard Disk File Server. Dapat dijelaskan dari struktur diatas, bahwa Hard Disk File Server dapat dibagi menjadi 3 (tiga bagian
1. Sistem operasi Sistem operasi yang digunakan adalah Novell Netware Ver. 3.11 set 20 user (pengemban 1 00 user)
2. Program Aplikasi Program aplikasi yang di-install kedalam Hard Disk File Server ada dua bagian
a. Program aplikasi umum operasi biasa (Dos) terdiri dari program word Star ver. 7.0, Lotus Ver. 2R42, Quatro Pro ver, 5.0, Dbase Ill operasi Windows terdiri dari program spreat Sheet Amipro, Excel, rite, word star for windows, Microsoft word, dll), Program Grafis seperti Corel Draw. Photo Paint, Print Shop Deluxe, My Label, Paint Brush, dil.
b. Program aplikasi khusus Program Sistem Kendali dan Informasi Satuan Kredit Semester (sKs), dimana penjelasan tentang ini sudah disertakan pula pada buku panduan singkat tentang Program SKS tersebut. 3. Manajemen
Struktur Dalam manajemen sh dapat di bagi menjadi 4 (empat bagian sebagai USER: a USER 1 terdiri dari Login: REKTOR, PUREKi dan PUREK2 b. USER2 terdiri dari Login: UPTI,UPT2 dan UPT3 c USER 3 terdiri dari Login: AKADEMIK, REGIST. UANG, TU. d. USER 4 terdiri dari Login EKONoMI, EKO- NOM2, TANI TANI2, PSIKOLOGI dan TP.
BAB III PENGOPERASIAN
Untuk dapat mengoperasikan jaringan komputer, maka si pemakai user harus menguasai beberapa istilah perintah dasar pada sistem operasi Novell Netware tersebut. Adapun langkah-langkah dasar yang harus dilakukan seorang user untuk masuk dalam lingkup jaringan komputer adalah sebagai berikut 1. LOGIN (masuk dalam sistem jaringan) Hidupkan komputer /Pc work Station anda
a Untuk work station yang tidak memakai Hard Disk Booting komputer anda dengan Disket Disk Boot lmage
b Tunggu sampai dengan komputer anda memberikan perintah untuk mengisikan login anda Tampilan layar F: ENTER YOUR LOGIN NAME: ENTER YOUR PASSWORD: -Tuliskan kode LOGIN anda, lalu tuliskan kode passwordnya jika ada Contoh F: PENTER YOUR LOGIN NAME: TANII (tekan enter) ENTER YOUR PASSWORD: xxx (tekan enter) Setelah selesai, maka tampilan pada layar menjadi FUSERATANIIV. Dari prompt diatas anda suadah dapat mengoperasikan program aplikasi yang ada dalam file server. (misalkan akan menjalankan prograrn Word Star WS7) F:USE R4TANTTP ws7 (enter) 2. PROGRAM APLIKASI: Adapun program aplikasi yang dapat anda jalankan dari file server adalah sebagai berikut a. Windows Ver. 3. 10 b. Word Star Ver. 7.0 c. Quattro Pro Ver. 5.0 d. Lotus Ver. 2 R24 e. Dbase 111 f SKS (KRS) 3. PENYIMPANAN DATA F: MUSER4WTANIN WIN (enter) F: USER4ITANITP WS7 (enter) F: WUSER4ITANIN -Q (enter) F: USER4WTANI 1 1 23 (enter) F MUSER4TANII KRS (enter) Untuk masing-masing aplikasi sudah disediakan tempat program penyimpanan data sesuai dengan Direktori User bersanekutan Sebagai contoh Menyimpan file ws7 dari USER TANI 1 Pilih director yang data sesuai dengan tipe data yang akan disimpan, untuk hal ini adalah director F: USERATANI1 ws7P. Adapun director untuk inenyimpan data untuk masing-masing USER sudah ditentukan sebagai berikut a. word Star ver. 7.0 FAUSERATANINws7P. b. Quattro Pro ver. 5.0 F: USERATTANINOPRO F: MUSERATANIILOTUS e. Lotus Ver. 2R24 F MUSERAITANINDBASEP d. Dbase 111 WINDOWS: F MUSIERAITANITVWORD e. Microsoft Word F MUSERATANINEXCELP f Microsoft Excel F MUSERATANINCDR> g, Corel Draw h. Flow Chart F MUSER4WTANINFLOWCHARW i. Print Shop Deluxe F: USER4TANITPSDP- Selain tempat penyimpanan data pada file server, work station masih mempunyai fasilitas media penyi-tnpanan lain yang bersifat lokal, yaitu Diskete (Disk Drive) A/B atau Hard Disk C jika ada. Ketentuan ini berlaku pula untuk pengambilan data dalam operasi jaringan komputer (LAN). Sebagai catatan Meskipun pemakai dalam posisi operasi jaringan LAN Novell, maka perintah-perintah dasar yang sama dengan perintah dasar dalam Dos masih dapat digunakan, contohnya memformat disket, menghapus File, g-Copy File, an lain sebagainya. men di 4. Keluar dari sistem operasi Jaringan (Netware LAN: Apabila pekedaan anda telah selesai ada hal tertentu sehingga harus beroperasi dengan sistem operasi DOS, maka pemakai User harus keluar dari sistem operasi j aringan (LAN). Adapun cara keluar dari sistem jaringan adalah menuliskan perintah "LOGOUT". Setelah anda LOGOUT, maka posisi anda pemakai sudah terlepas dari sistem jaringan, dan beroperasi dengan sistem biasa (DOS) Apabila pemakai User ingin kembali dalam operasi jaringan (LAN), maka tinggal tuliskan perintah F: (enter) F: LOGIN (enter) F: ENTER YOUR LOGIN NAMIE: TANII ENTER YOUR PASSWORD: XXX Maka, setelah itu user kembali dalam keadaan operasi jaringan (LAN). BAB IV FASILITAS DALAM SISTEM JARINGAN Dalam sistem operasi LAN ada beberapa fasilitas khusus yang dapat dimanfaatkan, antara lain adalah sebagai berikut 1. SEND Format: SEND "pesan" IToj IUSER/GROUP/Seluruh USER a. SEND "Selamat g...." TO PUREK2 sian Contoh b. SEND "Selamat pagi TO EVERYBODY Penjelasan Perintah SEND digunakan untuk mengirim pesan pendek kepada pemakai user tertentu atau ke seluruh user yang ada dalam operasi jaringan. Pada format a, pesan ditujukan kepada user PUREK2 Pada format b, pesan ditujukan kepada seluruh User/pemakai. Catatan panjang karakter untuk pesan yang ditulis maksimum 35 karakter 2. CASTOFF Format: CASTOFFIALL Penjelasan: Perintah ini digunakan untuk menolak pesan yang datang dari luar. Perintah CASTOFF ini kemungkinan memang perlu kita gunakan dalain keadaan tertentu, misalnya USER sedang dalam keadaan sibuk mengedakan sesuatu yang tidak mungkin untuk diganggu. Cara mengaktifkan perintah ini cukup menuliskan perintah tersebut sebelum menjalankan program aplikasi.
3. CASTON Format CASTON
Penjelasan Perintah ini digunakan untuk mengaktifkan kembali fasilitas penerimaan pesan. Dengan menuliskan perintah ini, berarti membatalkan perintah CASTOFF diatas, sehingga work station dapat menerima pesan kembali dari work stasion lain. 4. CAPTURE Format: CAPTURE Penjelasan Perintah CAPTURE digunakan oleh work station untuk berhubungan dengan fasilitas cetak printer yang ada pada printer jaringan (terpasang di Jadi setiap work station mempunyai fasilitas untuk mecetak di File Server printer jaringan (server) yang tidak terhubung langsung dengan work station itu sendiri. 5. ENDCAP ENDCAP Format: Penjelasan: Perintah ENDCAP berguna untuk mengalihkan fungsi membatalkan perintah CAPTURE, yaitu dari fasilitas cetak dengan printer jaringan kedalam mode cetak printer lokal printer yang terpasang langsung pada work station tersebut 6. PURGE Format: PURGE Penjelasan Apabila anda menghapus suatu file beberapa file dalam operasi jaringan, maka sebenamya file yang dihapus tersebut tidak hilang begitu saja, namun masih tersimpan dalam disk, meskipun nama file tersebut sudah tidak tampak lagi pada lampilan, sehingga ruang disk yang tersisa tidak berkurang sama sekaii I tetap Untuk membersihkan nuang simpan dalam disk tersebut, maka harus dituliskan perintah PURGE, untuk mengosongkan ruang disk tersebut. 7, SYSTIME Format: SYSTIME Penjelasan: Perintah SYSTIME berguna untuk menampilkan informasi tentang Hari Tanggal dan jam Pada waktu perintah ini dijalankan maka secara otomatis Hari/Tanggal dan Jam yang ada pada File server akan merubah pewaktu yang ada pada work station tersebut Perintah-perintah diatas adalah sebagian kecil perintah dasar yang ada dalam sistem jaringan, khususnya work station. Masih cukup banyak fasilitas dan perintah yang dimiliki oleh sistem Netware ini. Karena buku ini hanya sebagai pengantar panduan dasar bagi pengguna user operator, maka perintah-perintah lain sengaja tidak dijelaskan disini, karena perintah perintah tersebut lebih berkaitan erat dengan SUPERVISOR, dan penjelasan lebih lanjut terdapat pada buku panduan khusus untuk SUPERVISOR. Selain perintah-perintah dasar diatas, maka pemakai masih bisa mengakses perintah-perintah yang ada dalam sistem operasi Dos biasa.
BAB V PENUTUP
Demikianlah sedikit penjelasan tentang teknis pengoperasian jaringan, khusus untuk USER operator. Kami harapkan dengan penjelasan yang sederhana dan singkat ini dapat membantu pemakai operator /user untuk dapat mengoperasikan komputemya (work station) dalam mode Jaringan (LAN).